GAMBARAN UMUM KONDISI DESA

Sejarah Desa Polanto Jaya

 Desa Polanto Jaya adalah ex unit Pemukiman Transmigrasi sejak tahun 1993 yang dahulunya dikenal dengan nama Lalundu II, Berdasarkan SK Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah Nomor : 140/631/Ro.Pemdes/99 Tahun 1999 tentang 5 (Lima) UPT menjadi Desa Definitif sehingga desa Lalundu II berganti nama menjadi Desa Polanto Jaya dan masih bergabung dengan kecamatan Dolo (Sekarang Kabupaten Sigi Biromaru). Desa Polanto jaya merupakan salah satu Desa yang berada diwilayah Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah.

              Adapun nama-nama yang pernah menjabat sebagai Kepala Desa Polanto Jaya sejak menjadi Desa Persiapan pada tahun 1993 adalah sebagai berikut :

1. SLAMET WIYONO                             Tahun 1993-1996
2. RUSTAN Hi MAHMUD                       Tahun 1997-1999
3. SLAMET AMSORI                              Tahun 2000-2002
4. NYOMAN PUTRA                               Tahun 2001-2006
5. ECHSAN SYA’RONI                           Tahun 2007-2013
6. SUNARSIH                                         Tahun 2014-2015
7. ANDI MANGKONA                             Tahun 2016-2021

 Aspek Geografi

Desa Polanto Jaya mempunyai luas ± 93.800 m² yang terbagi atas 4 (Empat) Dusun merupakan salah satu desa dari 14 Desa yang ada dalam wilayah Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala yang terletak diwilayah hamparan Dataran Rendah, bergambut dan berbukit.

Adapun batas wilayah Desa Minti Makmur adalah sebagai berikut :

• Sebelah Utara       : Sungai Minti
• Sebelah Selatan   : Desa Towiora
• Sebelah Barat       : Perkebunan Sawit PT. Astra (Sul-Bar)
• Sebelah Timur       : Desa Minti Makmur

Berdasarkan data monografi desa, Desa Polanto jaya berada pada kondisi permukaan tanahnya adalah dataran rendah, bergambut dan berbukit, keadaan permukaan tanah ini sebagian besar dipergunakan sebagai lahan pertanian, perkebunan, pemukiman penduduk, pemakaman, tempat bangunan umum dan lain-lain. Ditinjau dari keadaan musim, Polanto Jaya termasuk daerah yang beriklim tropis. Dengan musim hujan berkisar pada bulan Desember – Bulan Maret dan musim kemarau berkisar pada bulan April - Bulan November .

Sesuai data pada bulan Desember tahun 2015 jumlah kepala keluarga adalah 704 KK dengan jumlah penduduk 3.168 jiwa.